Sekilas: Jenis steker untuk kendaraan listrik
Di Eropa, jenis steker untuk mobil listrik distandarisasi. Namun, ada dua perbedaan utama: pengisian AC dan DC untuk pengisian daya di rumah, dan pengisian cepat.
Itu tidak boleh hilang di koper liburan apa pun: adaptor perjalanan untuk soket rumah tangga. Terlalu banyak negara mengandalkan soket mereka sendiri. Mengapa demikian? Di seluruh dunia, infrastruktur listrik terkadang sangat berbeda satu sama lain. Arus lebih tinggi di sini, lebih rendah di sana. Tegangan juga bervariasi secara signifikan. Ini juga mempengaruhi desain konektor.
Lagi pula, ada standar di Internet Eropa. Satu-satunya perbedaan signifikan adalah bahwa arus bolak-balik (AC) dapat dibeli di satu sisi dan arus searah (DC, arus searah) di sisi lain.
Sekilas tentang jenis steker AC
Tipe 2 (Mennekes): Baik di rumah di wallbox atau di stasiun pengisian daya umum, steker Tipe 2 adalah standar untuk mobil listrik saat ini di Eropa. Secara teoritis, dapat diisi dengan arus bolak-balik hingga 43 kilowatt (kW). Dalam praktiknya, 22 kW adalah umum, didistribusikan pada 32 amp (A) dan tiga fase.
Fase dan Pin"Fase" dalam bahasa sehari-hari berarti konduktor untuk energi listrik. Konduktor adalah, misalnya, tiga kabel tembaga dalam kabel daya konvensional. Secara teknis, fase hanya singkatan dari konduktor luar, yang berada di bawah tegangan dan dapat berkontribusi pada transmisi atau distribusi energi listrik. Fase tidak boleh disamakan dengan kutub steker (juga dalam bahasa sehari-hari, lebih baik disebut "pin"), yaitu pin kontak logam tetap yang mencapai soket sambungan steker.
Untuk pengisian malam hari di rumah, 11 kW sudah cukup. Mereka membatasi arus hingga 16 A per fase. Pengisi daya onboard 22 kW sebenarnya sudah terlalu kuat untuk digunakan di rumah. Atau lebih baik: lebih cepat dari yang diperlukan. 11 kW mudah digunakan untuk listrik rumah, mengurangi tekanan pada jaringan listrik, dan menawarkan solusi yang efisien dan hemat biaya untuk kehidupan sehari-hari. Bahkan Performance Battery Plus yang lebih besar dari Porsche Taycan lebih dari waktu lagi dengan 11 kW dalam semalam.
T13 (Schuko): Pertama-tama: Soket rumah tangga konvensional hanya boleh digunakan untuk mengisi daya mobil listrik dalam keadaan darurat dan hanya untuk waktu yang singkat. Konsumsi daya yang sangat lama pada daya maksimum dapat membebani sambungan rumah yang lebih tua atau tidak memadai dan, dalam kasus terburuk, menyebabkan kebakaran.
Soket T13 dirancang untuk 10 A dan karenanya menawarkan daya pengisian maksimum 2,3 kW. Listrik dialirikan ke dalam mobil dengan kabel khusus yang dikenal sebagai kabel ICCB. ICCB (In-Cable Control Box) adalah unit kontrol yang terintegrasi ke dalam kabel yang mengambil alih komunikasi antara soket dan kendaraan. Misalnya, ini memantau daya pengisian daya dan suhu di kabel.
Soket T23 dapat menghantarkan hingga 3,6 kW dengan 16 A, soket T25 dengan tiga fase bahkan hingga 11 kW. Tetapi di sini juga, saran yang telah disebutkan berlaku untuk menggunakan koneksi tersebut hanya jika perlu.
Sebagai perbandingan, peralatan rumah tangga seperti penyedot debu atau pengering rambut juga membutuhkan banyak daya listrik, tetapi kami hanya menggunakan perangkat ini untuk waktu yang singkat. Jika kita menyedot debu sepanjang malam, itu bisa membebani sambungan daya dengan cara yang persis sama seperti mengisi daya mobil listrik secara permanen.
Melalui soket rumah tangga dan kabel ICCB, tingkat pengisian daya baterai hanya boleh ditingkatkan cukup untuk memungkinkan Anda berkendara ke stasiun pengisian daya terdekat.
CEE16 dan CEE32: Untuk pengisian AC permanen, soket industri merah dengan lima pin tipe CEE16 dan CEE32 direkomendasikan. Mereka cukup tangguh dan, pada 16 dan 32 A, juga menawarkan arus tertinggi yang dapat digunakan oleh rumah tangga. Untuk pengisi daya onboard 11 kW, tipe CEE16 sudah cukup, dan tipe CEE32 memungkinkan 22 kW. Perhatian: Steker dan soket harus dirancang untuk amperage. Misalnya, steker merah dengan 16 A tidak akan masuk ke soket 32 A merah, meskipun secara visual serupa.
Dalam kasus kotak dinding yang dipasang secara permanen, setidaknya satu kabel 16 A harus diletakkan, tergantung pada ketersediaan. Porsche "Porsche Mobile Charger Connect" menawarkan daya hingga 22 kW dan juga dapat dipasang sebagai wallbox menggunakan braket dinding dan dudukan.
Jenis steker AC lainnya: Tipe 3, yang kadang-kadang digunakan di Prancis, mirip dengan Tipe 2, tetapi dilengkapi dengan tutup pelindung terintegrasi. Di Amerika Serikat, tipe 1 digunakan untuk pengisian daya AC. Karena infrastruktur jaringan, hanya pengisian fase tunggal yang dimungkinkan di Amerika Serikat – dengan maksimum 7,4 kW pada 32 amp. Tipe 1 dan 2 tidak kompatibel.
Sekilas tentang jenis konektor DC
Sementara pengisian daya AC terutama dilakukan di rumah di garasi dan dalam kehidupan sehari-hari, pengisian daya DC terutama digunakan pada perjalanan yang lebih jauh – selama pemberhentian di stasiun pengisian cepat. Baterai kendaraan listrik tegangan tinggi menyimpan energi listrik sebagai arus searah. Ini dapat dimasukkan langsung ke baterai di stasiun pengisian DC tanpa konversi dan dengan arus yang sangat tinggi. Hal ini memungkinkan waktu pengisian daya yang sangat singkat, terutama dalam kombinasi dengan teknologi 800 volt Porsche. Ini juga disebut sebagai Pengisian Daya Tinggi (HPC).
CCS (Sistem Pengisian Gabungan): Di sini, dua pin lagi melengkapi konektor tipe 2. Steker tipe 2 itu sendiri hanya menangani komunikasi antara kendaraan dan stasiun pengisian daya. Dua pin tambahan membentuk kutub positif dan negatif transmisi DC.
Bergantung pada stasiun pengisian daya, CCS dapat digunakan untuk mengirim arus hingga lebih dari 500 ampere ke kendaraan. Pengisi Daya Tinggi dengan 350 kW saat ini memenuhi standar dalam jaringan pengisian cepat Eropa. CCS juga merupakan standar pengisian daya yang banyak digunakan di Amerika Serikat, tetapi di sini pin DC dikombinasikan dengan konektor Tipe 1.
Dengan CHAdeMO, NACS dan GB/T, ada tiga colokan pengisi daya DC lainnya secara internasional. CHAdeMO adalah sistem yang terutama digunakan di Asia dan oleh produsen di sana, karena dirancang untuk pertukaran muatan dua arah, yang terutama digunakan di Jepang. Standar Pengisian Amerika Utara, NACS, adalah pengembangan Tesla untuk jaringan Supercharger Amerika. GB/T adalah standar nasional untuk colokan pengisian daya di Cina. Ini mendukung kapasitas pengisian hingga 240 kW.